PERBEDAAN ALAMAT SEL RELATIF, ABSOLUT DAN SEMI ABSOLUT

ExcelNewbie | 18 Jun 2015 | Excel Pemula | 2 Comments

Pada tutorial sebelumnya kita sudah mengetahui tentang Cell (Sel) dan Range), kali ini kita belajar tentang alamat sel relatif, absolut dan semi absolut. Dalam penggunaan aplikasi microsoft Excel pasti tidak lepas dari yang namanya menyalin rumus, nah dalam proses inilah alamat sel yang digunakan sangat berpengaruh apakah sel yang copy berisi alamat sel relatif, absolut atau semi absolut.

Sebelum melanjutkan pembahasan tentang perbedaan alamat sel relatif, absolut dan semi absolut, kita akan terlebih dahulu belajar cara menyalin rumus di Excel, untuk mengcopy rumus/teks di Excel ada 2 cara:

1. Dengan memilih sel yang ingin di copy, kemudian klik tombol copy atau bisa juga dengan menekan tombol Ctrl+C, kemudian klik pada sel yang ingin diletakkan hasil copyannya dan klik tombol Paste atau menekan tombol Ctrl+V.
2. Dengan melakukan drag and drop ke bawah atau ke samping pada sel, caranya arahkan cursor pada pojok bawah kanan di sel yang ingin di copy sampai muncul tanda + kemudian klik dan tahan, kemudian tarik ke bawah untuk mengcopy ke sel (baris) yang ada di bawahnya atau tarik ke samping untuk menyalin data ke sel (kolom) yang ada di sampingnya.

Ketika yang di salin atau copy adalah sel yang berisi rumus atau formula, maka sel hasil copyannya tergantung dari apakah sel yang di salin merupakan sel relatif, sel absolut ataupun sel semi absolut. Berikut perbedaan antara sel relatif, sel absolut dan sel semi absolut.

1. Alamat Sel Relatif.
   Alamat sel relatif bergantung pada sel tujuan, sehingga hasil copy rumus atau formula ikut berpengaruh. Misal di sel C1 dimasukkan rumus =A1*B1 kemudian rumus di pada sel C1 di copy ke sel C2, maka pada C2 rumusnnya akan berubah menjadi =A2*B2 dan jika sel C1 di copy ke D1, maka pada sel D1 rumusnya berubah menjadi =B1*C1. rumusnya jadi berubah-berubah sesuai dengan sel tujuan.
2. Alamat Sel Absolut.
   Alamat sel absolut adalah alamat sel yang tetap alias absolut, apabila sel yang berisi rumus tersebut di copy ke sel yang lain, maka rumus tersebut tidak berubah. Ciri-ciri dari sel absolut adalah adanya tanda dolar ($) di depan kolom dan baris seperti $A$1. Untuk membuat sel menjadi absolut bisa dengan cara menekan tombol F4 atau bisa juga dengan memasukkan tanda dolar ($) secara manual. Misal di sel C1 di masukkan rumus =$A$1*$B$1kemudian rumus tersebut di salin ke sel C2 dan D1 maka rumus yang tampil pada sel C2 danD1 tetap =$A$1*$B$1 bukan berubah menjadi =$A$2*$B$2 atau =$B$1*$C$1.
3. Alamat Sel Semi Absolut.
   Alamat sel semi absolut atau bisa juga di sebut semi relatif adalah alamat sel yang dibuat absolut pada kolomnya saja ($A1) atau pada barisnya saja (A$1), Jadi jika absolut kolom misalnya ketika rumus di salin maka kolomnya akan tetap, sedangkan barisnya akan menyesuaikan dimana sel tersebut disalin, Sebaliknya jika absolut pada barisnya maka ketika rumus di salin maka barisnya akan tetap dan kolomnya akan berubah sesuai sel dimana rumus tersebut di salin.

Begitulah perbedaan sel relatif, sel absolut dan sel semi absolut, Salam Exceler…