Selasa, 04 April 2017

Pengertian Bridge Dan Fungsinya Secara Lengkap

Pengertian Bridge Dan Fungsinya Secara Lengkap

Pembahasan tentang pengertian bridge dan fungsinya serta cara kerjanya, secara lengkap dapat kamu baca di artikel ini.
A. Penjelasan tentang bridge
Bridge adalah suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local arean Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge dapat menghubungkan tipe jaringan komputer berbeda-beda (misalnya seperti Ethernet & Fast Ethernet), ataupun tipe jaringan yang serupa atau sama.
Alat ini bekerja pada data Link layer model OSI (Open System Interconnection), Karena itu bridge bisa menyambungkan jaringan komputer yang memakai metode transmisi atau medium access control yang tidak sama atau berbeda. Bridge juga adalah alat yang bisa mempelajari alamat link yang ada pada setiap perangkat yang terhubung dengannya dan juga mengatur alur frame berdasarkan alamat tersebut.
B. Berikut ini Fungsi Bridge
Adapun fungsi dari bridge diantaranya sebagai berikut di bawah ini:
  • Bridge dapat berfungsi menghubungkan 2 buah jaringan komputer LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu jaringan LAN yang lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa bridge.
  • Bridge juga dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu tipe jaringan yang sama maupun yang berbeda.
  • Bridge juga dapat berfungsi sebagai router pada jaringan komputer yang luas, hal seperti ini sering dinamakan dengan istilah“Bridge-Router”. Lalu bridge juga dapat men-copy frame data yaitu dari suatu jaringan yang lain, dengan alasan jaringan itu masih terhubung. Dan masih banyak lagi fungsi lainnya dari bridge.
Apa itu bridge pada jaringan komputer?
C. Dan inilah prinsip atau cara kerja bridge
Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap titik atau node yang terdapat pada masing-masing segmen jaringan komputer, dan hanya dapat memperbolehkan lalulintas data yang memang dibutuhkan melintasi bridge. Saat menerima sebuah paket data, bridge akan menentukan segmen tujuan dan juga sumbernya. Kalau segmennya sama, paket data akan di tolak dan kalau segmennya tidak sama atau berbeda paket-paket data akan di teruskan ke segmen yang dituju. Dengan begitu bridge dapat mencegah pesan rusak supaya tidak menyebar keluar dari satu segmen. Baca juga penjelasan: Pengertian LAN card dan fungsinya pada komputer.
Bridge merupakan alat yang bekerja pada physical layer dan data link layer, sehingga dapat mempengaruhi untuk kerja jaringan LAN jika sering terjadi komunikasi yang berbeda di jaringan LAN yang tidak sama atau berbeda yang terhubung oleh bridge. Itulah prinsip atau cara kerja dari bridge.

Pengertian Switch Dan Fungsinya Secara Jelas

Pengertian Switch Dan Fungsinya Secara Jelas

Pengertian switch dan fungsinya serta cara kerjanya – Apa yang dimaksud dengan switch pada jaringan komputer? Apa fungsinya? Untuk memahaminya baca saja di artikel ini.
A. Penjelasan switch & fungsinya
Switch adalah suatu jenis komponen jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan beberapa HUB dalam membentuk jaringan komputer yang lebih besar atau menghubungkan komputer-komputer yang memiliki kebutuhan akan bandwidth yang cukup besar.
Beberapa fungsi switch yaitu sebagai manajemen lalu lintas yang terdapat pada suatu jaringan komputer, switch bertugas bagaimana cara mengirimkan paket data untuk sampai ke tujuan dengan perangkat yang tepat, Switch juga bertugas untuk mencari jalur yang paling baik dan optimal serta memastikan pengiriman paket data yang efisien ketujuannya.
B. Cara kerja switch
Switch merupakan hardware (perangkat keras) jaringan komputer yang sama dengan HUB, perbedaanya switch ini lebih pintar walaupun harganya sedikit lebih mahalan ketibang HUB. Cara kerja switch yaitu dengan cara menerima paket data pada suatu port lalu akan melihat MAC (Media Access Control) tujuannya dan membangun sebuah koneksi logika dengan port yang sudah terhubung dengan node atau perangkat tujuan, sehingga selain port yang dituju tidak dapat menerima paket data yang dikirimkan dan akan mengurangi terjadinya tabrakan data atau disebut dengan collision. Setiap perangkat yang terhubung ke port tertentu, MAC addsernya akan dicatat di MAC address table yang nantinya disimpan pada memori chache switch, itulah bagaimana switch bekerja. Baca juga tentang: Pengertian Bridge Dan Fungsinya Secara Lengkap.
pengertian switch
Ilustrasi bentuk switch.
C. 2 macam switch
Switch terbagi menjadi dua macam, berdasarkan model OSI (Open System Interconnection) dimana terdapat switch layer dua dan layer tiga, penjelasannya di bawah ini:
Yang pertama, Switch layer 2 (dua) yang beroperasi Data link layer ada pada lapisan model OSI, dimana switch dapat meneruskan paket dengan melihat MAC address tujuan, switch juga dapat melakukan fungsi bridge antara segmen-segmen LAN (Local Area Network) sebab switch mengirimkan paket-paket data dengan cara melihat alamat yang ditujunya tanpa mengetahui protokol jaringan yang dipakai. Itulah penjelasan mengenai Switch layer 2.
Dan yang kedua, switch layer 3 (tiga) berada pada Network layer yang ada pada lapisan model OSI, dimana switch dapat meneruskan paket data menggunakan IP address. Switch layer 3 (tiga) sering disebut dengan switch routing ataupun switch multilayer. Dan itulah penjelasan mengenai Switch layer 3.
Itulah artikel atau tulisan yang membahas mengenai pengertian switch, dan semoga tulisan yang singkat ini dapat memberikan manfaat yang banyak.

Pengertian Proxy dan Fungsinya Serta Cara Kerjanya

Pengertian Proxy dan Fungsinya Serta Cara Kerjanya

Pengertian Proxy server dan fungsinya serta cara kerjanya – Apa itu proxy? bagaimana cara kerja dan apa fungsi dari proxy? Untuk memahaminya kamu dapat membaca pembahasan di bagian bawah ini.
A. Penjelasan proxy
Pengertian proxy adalah server yang menyediakan suatu layanan untuk meneruskan setiap permintaan user kepada server lain yang terdapat di internet. Atau definisi proxy server yang lainnya yaitu suatu server atau program komputer yang mempunyai peran sebagai penghubung antara suatu komputer dengan internet.
B. Cara kerja Proxy server
Bagaimanakah proxy bekerja? Sebenarnya prinsip kerja proxy server sangatlah sederhana, saat user menggunakan layanan suatu proxy lalu meminta file atau data yang terdapat di public server (internet) maka proxy akan meneruskannya ke internet jadi seolah-olah proxy tersebut yang memintanya. Dan saat proxy server telah mendapatkan apa yang diminta oleh user, proxy akan memberikan respon kepada user jadi seolah-olah dialah public servernya.
Apa itu proxy server?
Apa itu proxy server?
C. Fungsi proxy
Berikut di bawah ini adalah beberapa fungsi proxy:
1. Fungsi conecting sharing
Salah satu fungsi proxy adalah sebagai connecting sharing yaitu sebagai penghubung atau perantara pengambilan data dari suatu alamat IP dan diantarkan ke alamat IP lainnya ataupun kepada IP komputer user.
2. Fungsi filtering
Terdapat beberapa proxy yang dilengkapi dengan firewall yang dapat memblokir beberapa atau sebuah alamat IP yang tidak diinginkan, sehingga beberapa website tidak dapat diakses dengan memakai proxy tersebut. Itulah salah satu fungsi dari proxy sebagai filtering. Baca juga: Pengertian firewall dan fungsinya terlengkap.
3. Fungsi caching
Dan fungsi proxy yang lainnya yaitu sebagai fungsi caching, disini maksudnya proxy juga dilengkapi dengan media penyimpanan data dari suatu web, dari query ataupun permintaan akses user. Misalnya permintaan untuk mengakses suatu web dapat lebih cepat jika telah ada permintaan akses ke suatu web pada pemakai proxy sebelumnya. Itulah fungsi proxy sebagai chacing.
D. Hal-hal yang dapat dilakukan oleh web proxy
Web proxy adalah komputer server yang bertindak sebagai komputer lainnya berfungsi untuk melakukan request terhadap kontent dari suatu jaringan internet ataupun jaringan intranet. Adapun hal-hal yang dapat dilakukan oleh web proxy diantaranya sebagai berikut ini:
  • Dapat menyembunyikan alamat IP address.
  • Dapat dipakai untuk mengakses suatu website yang telah di blok oleh ISP (Internet service provider) atau oleh suatu organisasi. Baca juga: Pengertian, contoh dan fungsi ISP (Internet Service Provider).
  • Dapat di gunakan untuk men-blok beberapa atau sebuah website yang nantinya didak dapat diakses.
  • Dapat men-filter cookies yang tidak di inginkan dan seluruh cookies yang tersimpan di encrypt.
  • Dan dapat meningkatkan keamanan privacy pengguna.

Pengertian Keyboard Dan Jenis-Jenisnya Maupun Fungsinya

Pengertian Keyboard Dan Jenis-Jenisnya Maupun Fungsinya

Pengertian keyboard dan jenis-jenisnya maupun fungsinya pada komputer – Mungkin di jaman yang serba modern ini kita sudah tidak asing lagi dengan benda yang satu ini, karena bagi yang sering menggunakan komputer pasti akan menggunakan benda ini. Oke… pembahasan ini dibuat bagi kamu yang ingin mengetahui definisi, jenis-jenis dan fungsi dari keyboard, berikut ini pembahasannya.
A. Apa itu keyboard?
Keyboard adalah sebuah perangkat keras (hardware) pada komputer yang berfungsi sebagai alat untuk input data yang berupa huruf, angka dan simbol. Atau definisi keyboard yaitu suatu perangkat keras pada komputer yang berbentuk papan dan memiliki berbagai macam tombol yang dimana tombol tersebut fungsinya berbeda tergantung pada penekanannya yang bisa menghasilkan proses yang sesuai dengan keinginan penggunanya.
Selain sebagai alat untuk men-inputkan data keyboard juga memiliki berbagai macam fungsi tombol dengan kombinasi yang khusus. Umumnya port keyboard pada komputer ada 2 macam diantaranya PS2 dan USB akan tetapi seiring berkembangnya teknologi, sekarang keyboard sudah ada yang memakai wireless atau tanpa menggunakan kabel. Baca juga tentang: Pengertian Komputer dan sejarah perkembangan komputer.
Apa itu kerboard pada komputer?
Apa itu keyboard pada komputer?
B. Jenis-jenis keyboard pada komputer
1.    Keyboard QWERTY.
Susunan pada kerboar QWERTY | Sumber gambar rezkipratama11.blogspot.com
Susunan tombol pada keyboard QWERTY
Tata letak pada keyboard ini ditemukan pada tahun 1878. Lalu keyboard QWERTY ini menjadi standar pada mesin tik komersial pada tahun 1905. Nama QWERTY sendiri diambil berdasarkan 6 huruf yang berurutan pada baris ke-2 dari tombol alfanumerik keyboard tersebut.
2.    Keyboard Dvorak.
Susunan tombol pada keyboard Dvorak | Sumber gambar: jumran-xp.blogspot .com
Susunan tombol pada keyboard Dvorak
Keyboard ini ditemukan pada tahun 1932. Susunan huruf pada keyboard Dvroak disusun sedemikian rupa. Pada keyboard ini tangan sebelah kanan akan lebih banyak di bebani pekerjaan jika dibandingkan dengan tangan sebelah kiri. Lalu tataletak dari keyboard Dvorak dirancang supaya 70% dari penakanan pada home row, jadi dapat mengurangi kelelahan ketika pengetikan.
3.    Keyboard Alphabetic.
Keyboard alphabetic | Sumber gambar: kel-i-imk.blogspot .com
Keyboard alphabetic
Tombol yang terdapat pada keyboard alphabetic ini disusun sama persis seperti pada keyboard QWERTY dan keyboard Dvorak, akan tetapi susunan dari hurufnya berurutan seperti halnya pada urutan huruf alphabet. Keyboard ini jarang sekali digunakan, karena memperlambat kecepatan dalam pengetikan.
5.    Keyboard Klockenberg.
Bentuk keyboard klockenberg | Sember gambar: yosanthetrouble.wordpress .com
Bentuk keyboard klockenberg
Keyboard klockenberg ini dibuat dengan tujuan untuk menyempurnakan jenis keyboard yang telah ada. Dengan memisahkan kedua bagian dari keyboard, yaitu bagian kiri dan bagian kanan. Bagian kiri dan kanan pada keyboard ini dipisahkan dengan sudut 15 derajat serta dibuat miring ke bagian bawah.Dan keyboard ini memiliki tombol yang dibuat lebih dekat dengan meja.
4.    Keyboard Numeric.
Bentuk keyboard Numeric | Sumber gambar: ajiaryaraditya.blogspot .com
Bentuk keyboard Numeric
Keyboarrd numeric merupakan jenis keyboard yang digunakan untuk memasukkan bilangan dalam jumlah yang sangat besar, orang-orang lebih menyukai menggunakan tombol numeric yang tata letaknya dapat dengan mudah dijangkau menggunakan tangan, sehingga lebih nyaman di gunakan.
C. Fungsi keyboard pada komputer
Fungsi keyboard secara umum pada komputer, yaitu untuk mengirimkan perintah dari setiap huruf, angka dan simbol yang di ketikkan lalu kemudian menyampaikannya ke CPU (Central Processing Unit) dan selanjutnya perintah tersebut akan di ubah menjadi sinyal-sinyal digital sehingga perintah tersebut dapat dimengerti oleh processorJangan lupa baca juga tentang: Pengertian processor dan cara kerjanya secara lebih lengkap.

Pengertian Dial-up Dan Contohnya Paling Jelas

Pengertian Dial-up Dan Contohnya Paling Jelas

Pengertian dial-up dan contohnya paling jelas – Dunia teknologi informasi semakin kesini semakin berkembang pesat, dapat dibilang saat ini rata-rata orang membutuhkan teknologi informasi dalam menjalankan kegiatan atau rutinitasnya sehari-hari. Salah satu produk dari dunia IT yaitu Dial-up. Apa itu dial-up? Oke… pada kesempatan kali ini kita akan belejar bersama-sama mengenai Dial-up yang penjelasannya dapat kamu pahami di artikel ini.
A. Penjelasan mengenai Dial-up
Dial-up adalah suatu jenis koneksi antara komputer dengan menggunakan saluran telepon tetap ataupun bergerak. Atau definisi dial-up yang lainnya yaitu merupakan sebuah istilah untuk menghubungkan komputer ke internet dengan menggunakan saluran telepon.
Sedangkan syarat yang utama untuk melakukan koneksi dial-up harus ada modem. Modem merupakan perangkat keras yang dapat mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau dapat juga sebaliknya. Baca juga: Pengertian modem dan fungsinya lengkap.
Apakah yang dimaksud dengan dial-up??
Apakah yang dimaksud dengan dial-up??
Sedangkan yang diamksud dengan dial-up networking adalah suatu perangkat protokol dan juga perangkat lunak (softwere) yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke ISP (Internet Service Provider). Apakah itu ISP? Singkatnya ISP merupakan penyedia layanan supaya kita dapat mengakses atau terhubung ke jaringan internet. Baca juga: Pengertian ISP, contoh dan fungsi ISP (Internet Service Provider).
Dial-up networking merupakan salah satu jenis koneksi antara komputer dengan jaringan internet yang sering digunakan. Skitar akhir tahun 2000-an lebih dari satu per empat milyar pengguna komputer melakukan koneksi dial-up ke jaringan internet. Dapat disimpulkan ini merupakan 4 kali lebih banyak jika dibandingkan dengan metode lainnya, misalnya seperti modem kabel, IDSN dsb. Adapun beberapa hal yang perlu diketahui mengenai dial-up networking, yang diantaranya sebagai berikut ini:
  • Pada dial-up networking menggunakan modem sebagai interfacenya untuk menghubungkan komputer dengan jaringan internet.
  • Dengan cara melakukan dial-up modem pada saat ini termasuk salah satu cara yang murah dalam mengakses jaringan internet dan yang paling banyak digunakan, tapi kelemahannya yaitu kecepatan yang rata-rata lambat jadi jika mengakses website yang mempunyai konten yang besar membutuhkan waktu yang lumayan lama.
  • Bisanya dial-up networking melakukan komunikasi dengan ISP menggunakan standar point-to-poit protokol saat menakses jaringan internet.
  • Dan kecepatan maksimal saat men-download file ataupun data dalam dial-up networking ini sangat terbatas, hal ini terletak pada bandwith sistem telepon dan kualitas salurannya.
B. Perangkat yang digunakan pada koneksi dial-up
Tentunya dalam melakukan koneksi dial-up membutuhkan berbagai macam perangkat, baik itu hardware dan softwere, yang diantaranya seperti dibawah ini:
  • Dari segi hardwere diantaranya seperti PC atau Komputer, saluran telepon dan modem.
  • Sedangkan sari segi softwere biasanya pada bagian perangkat ini sudah disediakan oleh ISP.
  • Dan username dan kata sandi untuk melakukan login (jika memang ada) biasanya sudah disediakan oleh pihak ISP tempat berlangganan serta hanya kata sandi saja yang dapat diganti, tujuannya untuk masalah keamanan.
Dalam melakukan koneksi dial-up, komputer melalui perangkat modem akan melakukan pemanggilan telepon ke penyedia jasa internet atau ISP lalu akan terhubung dan komputer-pun dapat mengakses jaringan internet. Selanjutnya jika ingin mengakhiri koneksi dapat dilakukan dengan cara memutuskan hubungan telepon atau disconnect.

Pengertian Topologi Bus Kelebihan Dan Kekurangannya Jelas

Pengertian Topologi Bus Kelebihan Dan Kekurangannya Jelas

Berikut pengertian topologi bus, kelebihan dan kekurangannya serta gambarnya. Seiring berkembangnya jaman maka semakin banyak juga jenis-jenis topologi pada jaringan komputer saat ini. Lalu pada kesempatan ini kami akan memberikan artikel yang membahas tentang definisi topologi bus. Bagi kamu yang ingin mencoba memahaminya baca saja pembahasannya di bawah ini:
A. Penjelasan topologi bus pada jaringan komputer.
Apakah itu topologi bus? Yang dimaksud topologi bus adalah jenis topologi pada jaringan komputer yang menggunakan kabel tunggal sebagai media transmisinya atau menggunakan kabel pusat sebagai tempat dimana semua client dan server dihubungkan.
Atau arti lain dari topologi bus yaitu jenis topologi yang menggunakan kabel tunggal sebagai media transmisinya yang dimana seluruh client yang menggunakan topologi ini akan dihubungkan ke server.
Penggunaan topologi bus pada jaringan komputer digunakan untuk memudahkan koneksi antara client dengan server yang ada dalam satu jaringan supaya lebih mudah saat berbagi data. Terutama jika haya terdapat satu server yang di tugaskan untuk memberikan pelayanan pada client yang jumblahnya tidak banyak, maka topologi bus dapat digunakan sebagai salah satu pilihan.
definisi topologi bus
Salah satu gambar topologi bus.
Jadi jenis topologi ini setiap komputer akan terhubung pada satu kabel utama yang panjang dengan beberapa terminal, dan kabel utama tersebut digunakan juga sebagai lalu lintas data. Saat ini topologi bus sudah jarang digunakan pada jaringan komputer karena alasan tertentu.
B. Beberapa ciri dari topologi bus.
Adapun ciri-ciri dari topologi bus yang diantaranya sebagai berikut ini:
  • Setiap komputer tidak terhubung dengan komputer lain secara langsung. Tapi terhubung melalui kabel tunggal yang menjadi media transmisi.
  • Kabel tunggal tersebut merupakan jalur yang akan dilalui oleh data.
  • Biasanya pada bagian ujung kabel utama akan dipasang terminator yang fungsinya untuk menghentikan sinyal supaya tidak berbalik arah ke sisi ujung lain.
C. Kelebihan dan kekurangan topologi bus
Berikut beberapa kelebihan dari topologi bus, yang diantaranya:
  • Irit kabel, karena menggunakan kabel tunggal sebagai media transmisinya sehingga terpusat.
  • Instalasi tergolong cukup mudah karena layout yang cukup simple.
  • Mudah untuk dikembangkan, karena jika akan menambah client maupun server tidak akan mengganggu komputer lain.
  • Kecepatan pengiriman data yang tinggi.
  • Irit biaya, karena irit kabel.
Berikut ini beberapa kelemahan topologi bus, yang diantaranya:
  • Jika terjadi kesalahan dapat mengganggu komputer lain yang terhubung dengan kabel utama.
  • Sulitnya melakukan perawatan jaringan jika skalanya besar.
  • Karena menggunakan kabel tunggal sebagai media transmisinya, maka lalu lintas data cukup padat.
  • Jika kabel utama mengalami gangguan maka seluruh komputer yang terhubung dengan jaringan-pun akan mengalami gangguan.
  • Dibutuhkannya repeater untuk memperkuat sinyal, jika jaraknya jauh.
  • Sering terjadi tabrakan data.
  • Sulit untuk menidentifikasi kesalahan atau gangguan.

Pengertian E-Commerce Secara Umum Dan Manfaatnya

Pengertian E-Commerce Secara Umum Dan Manfaatnya

Berikut ini definisi atau pengertian e-commerce dan manfaatnya. Electronic Commerce atau disingkat E-Commerce, istilah ini biasanya selalu dihubungkan dengan jual-beli online atau transaksi yang melibatkan penjualan dan pembelian produk maupun jasa melalui internet. Saat ini E-Commerce sedang populer tapi mungkin masih ada beberapa orang yang belum sepenuhnya mengerti, baiklah bagi yang belum mengerti kamu dapat membaca penjelasannya di bawah ini.
A. Penjelasan E-Commerce
Yang dimaksud dengan e-commerce adalah suatu proses penjualan dan pembelian produk maupun jasa yang dilakukan secara elektronik yaitu melalui jaringan komputer atau internet. Arti lain dari e-commerce yaitu penggunaan teknologi informasi dan komunikasi pengolahan digital dalam melakukan transaksi bisnis untuk menciptakan, mengubah dan mendefenisikan kembali hubungan yang baru antara penjual dan pembeli.
B. Bentuk atau Model E-Comerce
Saat ini model dari e-commerce dibagi menjadi 5 (lima) macam, yang diantaranya sebagai berikut:
a. B to B e-commerce
B to B (Busines to Business) e-commerce, merupakan perdagangan secara elektronik antara organisasi atau perusahaan. Para ahli memprediksi bahwa B to B e-commerce ini akan semakin berkembang dengan cepat.
Penjelasan lengkap tentang Electronic Commerce.
Penjelasan lengkap tentang Electronic Commerce.
b. B to C e-commerce
B to C (Business to Consumer) e-commerce, merupakan perdagangan antara organisasi atau perusahaan dan konsumen. B to C adalah salah satu dari bentuk e-commerce yang biasanya penjualan produk akan dilakukan secara eceran dari perusahaan kepada para konsumen. Kebanyakan konsumen akan membeli barang yang berbentuk fisik seperti telepon genggam, pakaian, buku dll. atau barang digital seperti softwere, e-book dll.
c. B to G e-commerce
B to G (Business to Government) e-commerce, merupakan perdagangan antara perusahaan dengan pemerintah, misalnya seperti pengadaan koneksi internet, prosedeur perjanjian maupun kegiatan lainnya yang melibatkan bisnis antara perusahaan dan pemerintah.
d. C to C e-commerce
C to C (Consumer to Consumer) e-commerce, merupakan perdagangan antara individu dengan konsumen. C to C dapat dikatakan transaksi dimana konsumen menjual produk secara langsung kepada konsumen lain dengan menggunakan media elektronik atau online.
e. M – Commerce
M-Commerce (Mobile Commerce), merupakan perdagangan melalui perangkat elektronik tanpa kabel atau nirkabel misalnya melalui perangkat genggam seperti PDA.
C. Apakah perbedaan E-Comerce dengan E-Business?
Tentunya Perdagangan Elektronik (e-commerce) dan e-business mempunyai arti maupun konsep yang berbeda. Pada e-commerce teknologi informasi dan komunikasi digunakan hanya secara internal oleh organisasi atau perusahaan. Sedangkan pada e-business teknologi informasi dan komunikasi digunakan untuk meningkatkan bisnis perusahaan yang mencangkup semua aspek bisnis baik itu yang profit maupun nonprofit.
D. Hambatan UKM untuk menjalankan E-Commerce
Beberapa hal yang dapat menjadi penghambat dalam pelaksanaan e-commerce pada sektor UKM, diantaranya seperti:
a. Kurangnya kesadaran akan pentingnya nilai e-commerce
Umumnya di negara yang masih tertinggal dan sedang berkembang UKM tidak menggunakan e-commerce dalam menjalankan bisnisnya, sebab mereka masih belum melihat seberapa besar manfaat yang didapatkan dari e-commerce.
b. Kurangnya pengetahuan dan kemampuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi
Di negara yang masih tertinggal dan masih berkembang orang-orang yang memahami teknologi informasi dan komunikasi masih sangat terbatas, oleh karena itu pembisnis yang menjalankan UKM masih jarang menggunakan e-commerce dalam memasarkan produknya.
c. Masalah pada sektor finansial
Bagi UKM di negara yang masih tertinggal dan berkembang terasa berat jika menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam menjalankan bisnisnya.
d. Infrastruktur yang masih belum memadai
Tentunya dibutuhkan infrastruktur yang memadai untuk menjalankan e-commerce, disinilah peran pemerintah untuk membangun infrastruktur yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh UKM untuk berbisnis menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
e. Security atau keamanan.
Masalah keamanan menjadi salah satu yang menjadi penyebab e-commerce masih jarang di terapkan. Karena orang-orang masih merasa takut untuk melakukan transaksi secara online, selain itu kurangnya pemahamanpun dapat menjadi rasa takut orang melakukan transaksi. Padahal saat ini keamanan transaksi secara online sudah semakin meningkat contohnya dengan menggunakan rekening bersama jadi semakin lebih aman.
E. Beberapa contoh bentuk e-commerce
  • Perdagangan online melalui Website.
  • Transaksi bisnis secara online antara perusahaan.
  • TV Interaktif, Internet via TV.
  • Internet banking, dan lain-lain.
F. Manfaat E-Commerce bagi perusahaan
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh perusahaan dari e-commerce, diantaranya:
a. Buka sepanjang waktu
Seperti situs atau web e-commerce yang dapat beroperasi setiap waktu selama 24 jam sehari dan tentunya setiap hari. Dapat disimpulkan hal seperti ini dapat meningkatkan jumlah konsumen dan pesanan yang diterima akan semakin bertambah.
b. Melewati batasan geografis atau jangkauan global
Toko fisik tentunya akan dibatasi oleh wilayah geografis. Dengan menggunakan e-commerce maka seluruh penjuru dunia dapat dikatakan wilayah untuk menjalankan bisnis. Karena dengan e-commerce perusahaan dapat menjalankan bisnis dengan jangkauan yang lebih luas.
c. Dapat memperoleh konsumen melalui pencarian di internet
Situs atau web e-commerce perusahaan bisa saja ditemukan oleh konsumen jika mereka mencarinya di internet dan tentunya hal ini akan menjadi salah satu keuntungan yang bisa didapatkan oleh perusahaan dalam berbisnis karena pelanggan baru akan berdatangan.
d. Biaya promosi yang relatif rendah
Manfaat lain yang bisa didapatkan dari e-commerce yaitu biaya promosi yang relatif rendah. Tentunya hal seperti ini akan menjadi salah satu keuntungan bagi perusahaan dalam mempromosikan produknya kepada para konsumen.
e. Mencari produk menjadi lebih cepat dan akurat
Misalnya pada situs atau web e-commerce perusahaan konsumen dapat mencari produk dengan cara menklik katalog atau tombol menu yang telah disediakan di websitenya atau bisa juga menggunakan kotak pencarian, sehingga konsumen dapat menemukan produk yang diinginkannya.
f. Dapat memberikan informasi yang akurat dan up-to-date
Tentunya informasi akan semakin lengkap dan lebih mudah disampaikan kepada para konsumen. Biasanya informasi tersebut berisi spesifikasi mengenai produk-produk yang dijual oleh perusahaan. Informasipun dapat di update kapan saja jika ada pemberitahuan atau penjelasan yang baru mengenai produk yang dijual kepada konsumen.
G. Manfaat E-Commerce bagi konsumen atau pelanggan
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan oleh konsumen dari e-commerce, diantaranya:
a. Dimana saja dan kapan saja
Konsumen dapat bertransaksi kapan saja dan tentunya dapat membeli produk yang di inginkannya kapan saja, selama ada koneksi internet.
b. Lebih banyak pilihan produk dan jasa
Produk yang ditampilkan dalam website e-commerce tentunya akan banyak pilihan, sebab untuk menupdate informasi mengenai produk dapat dilakukan dengan mudah.
c. Harga yang relatif lebih murah
Dapat dilihat dan coba bandingkan biasanya harga dari produk yang ditawarkan di website e-commerce relatif lebih murah di bandingkan dengan produk yang ditawarkan di toko-toko fisik.
d. Ketersediaan informasi
Tersedianya informasi yang akurat mengenai informasi atau spesifikasi produk yang di inginkan.
g. Memberikan perbandingan harga saat berbelanja
Semakin banyaknya e-commerce sehingga dapat memungkinkan konsumen untuk mencari produk yang dicarinya dari beberapa website perusahaan dan nantinya konsumen akan menentukan harga terbaik.
e. Kesempatan berpartisipasi
Konsumen dapat memberikan testimoni atau komentar mengenai pelayanan dan produk yang sudah dibelinya. Dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
H. Metode pembayaran dalam E-Commerce
Adapun beberapa metode pembayaran yang ada dalam e-commerce saat ini, diantaranya:
a. Metode Tradisional
  • COD (Cash on Delivery), Merupakan metode pembayaran yang dilakukan secara tunai pada saat produk sudah diterima.
  • Bank Payments, merupakan metode pembayaran yang dilakukan dengan cara mentransfer uang ke nomer rekening perusahaan yang menjual produk. Produk yang dibeli konsumen akan dikirim melalui jasa pengiriman barang, setelah konsumen melakukan pembayaran.
b. Metode Elektronik
  • Innovations affecting consumers, merupakan pembayaran dengan kartu kredit atau debit, e-banking dan ATM.
  • Innovations enabling online commerce, Metode pembayaran ini masih kurang populer di negara-negara yang sedang berkembang, metode ini misalnya menggunakan e-checks, smart card, e-cash dan kartu kredit yang terenkripsi
  • Innovations affecting companies, metode ini berkaitan dengan mekanisme bank sudah sediakan oleh bank untuk klien mereka, misalnya seperti transfer antar bank melalui kliring yang memperbolehkan untuk melakukan pembayaran melalui deposit secara langsung.
I. Apa saja peranan E-Commerce bagi enterpreuneurship?
Adapun beberapa peranan e-commerce bagi enterpreuneurship pada suatu negara, diantaranya:
  • Dapat memberikan fasilitas akses bagi para pengraji maupun UKM untuk menjual produknya ke pasar dunia.
  • Dapat memberikan jalan atau akses bagi perusahaan di negara yang masih tertinggal untuk masuk ke perdagangan internasional.
  • Dapat memberikan fasilitas untuk melakukan promosi bagi negara yang sedang berkembang, misalnya melakukan promosi tempat wisata melalui internet.
  • Dapat membantu memberikan layanan untuk perusahaan atau pembisnis di negara-negara berkembang supaya dapat beroprasi secara efesien.

Pengertian Jaringan Komputer Dan Manfaatnya Paling Lengkap

Pengertian Jaringan Komputer Dan Manfaatnya Paling Lengkap

Definisi atau pengertian jaringan komputer dan manfaatnya maupun fungsinya. Teknologi berkembang cukup pesat, maka saat ini banyak sekali manusia yang memanfaatkan teknologi komputer untuk membantu pekerjaannya. Seiring berkembangnya jaman supaya komputer bisa saling bertukar data maupun informasi satu sama lain, maka ditemukanlah jaringan komputer. Nah…, untuk penjelasan yang lebih lengkapnya, kamu dapat membacanya dibawah ini:
A. Sejarah Singkat Tentang Jaringan Komputer
Dimulai pada tahun 1940-an tepatnya di Amerika, terdapat sebuah penelitian yang menginginkan supaya perangkat komputer bisa digunakan dan dimanfaatkan secara bersama-sama. Lalu pada tahun 1950-an perangkat komputer mulai berkembang hingga terciptanya super komputer. Karena perangkat komputer harganya terasa mahal, maka munculah tuntutan supaya komputer dapat melayani beberapa terminal. Maka ditemukanlah konsep distribusi proses berdasarkan waktu atau yang lebih dikenal dengan sebutan TTS (Time Sharing System), disinilah untuk pertama kalinya jaringan komputer diterapkan. Lalu konsep ini semakin berkembang dan menjadi proses distribusi (Distribution processing), di dalam proses ini beberapa host komputer dapat mengerjakan pekerjaan yang besar secara pararel untuk melayani beberapa terminal yang terhubung secara seri di setiap host komputer.
Saat komputer harganya sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah semakin sempurna, maka penggunaan komputer maupun jaringannya semakin beragam, seperti sudah bisa melakukan proses bersama-sama hingga menjalin komunikasi antar komputer tanpa melalui komputer pusat. Lalu mulailah berkembang teknologi jaringan komputer lokal atau yang lebih dikenal dengan sebutan LAN. Demikian juga saat internet sudah mulai diperkenalkan, maka sebagian besar jaringan komputer lokal/LAN sudah mulai saling terhubung dan terbentuklah jaringan yang lebih luas yang dikenal dengan sebutan WAN.
Apakah yang dimaksud dengan jaringan komputer?
Penjelasan lengkap tentang jaringan komputer?
B. Penjelasan Jaringan Komputer
Beberapa penjelasan mengenai jaringan komputer, diantaranya:
Jaringan komputer adalah sekelompok komputer yang saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan protocol komunikasi sehingga dapat saling berbagi sumber daya. Jaringan komputer dapat disebut juga sebagai kumpulan terminal komunikasi yang berada di berbagai lokasi yang terdiri dari komputer-komputer yang saling terhubung dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel.
Jaringan komputer merupakan sejumlah komputer dan perangkat lain yang saling terhubung untuk bekerja bersama-sama dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan. Atau dapat disebut juga sebagai jaringan komunikasi yang terdiri dari nodes yang saling terhubung antara satu sama lain dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel. Setiap node pada jaringan berfungsi sebagaiworkstatsion, salah satu node dapat menjadi server yang mengatur fungsi node lain. Jaringan komputer dapat dikatakan juga sebagai perpaduan teknologi komputer dan jaringan komunikasi.
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer dan berbagai perangkat pendukung lainnya yang saling terhubung satu sama lain dalam satu kesatuan. Media pada jaringan komputer bisa menggunakan kabel atau tanpa kabel (wireless) sehingga pengguna dapat saling berbagi data atau informasi, berbagi softwere, berbagi hardwere dsb. Dalam suatu jaringan komputer dapat memiliki lebih dari satu komputer, bisa puluhan, ribuan, bahkan jutaan node.
Dari beberapa penjelasan diatas dapat disimpulkan yang dimaksud dengan jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer yang saling terhubung antara satu sama lain dengan menggunakan media kabel atau tanpa kabel sehingga dapat saling berbagi sumber daya. Atau kamu dapat memilih yang mana saja penjelasannya dibagian atas tadi karena semua inti atau maksudnya sama.
C. Tujuan Dari Jaringan Komputer
Jaringan komputer dibangun karena mempunyai maksud atau tujuan, diantaranya:
a. Untuk manajemen sumber daya yang lebih efesien
Seperti misalnya banyak sekali pengguna komputer pada suatu ruangan atau kantor sehingga dapat saling berbagi printer yang memiliki kualitas lebih baik untuk digunakan bersama-sama, jika dibandingkan pada setiap komputer di meja pekerja terdapat printer dengan yang kualitasnya rendah. Sehingga dalam memanfaatkan sumber daya menjadi lebih efektif dan efesien.
b. Dapat membantu untuk mempertahankan informasi supaya tetap andal dan up-to-date
Sistem penyimpanan data yang terpusat, sehingga dapat dikelola dengan baik dan memungkinkan para pengguna dapat mengakses data tersebut dari berbagai macam lokasi yang berbeda-beda serta informasi yang terbaru-pun dapat diakses dengan cepat oleh pengguna. Selain itu akses pengguna pada data dapat dibatasi ketika data sedang diproses.
c. Dapat membantu mempercepat proses sharing data
Sharing data atau berbagi data dengan menggunakan jaringan komputer selalu lebih cepat jika dibandingkan dengan yang bukan menggunakan jaringan komputer.
d. Dapat membantu suatu tim atau kelompok kerja supaya lebih efesien dalam berkomunikasi
Dengan jaringan komputer tim atau kelompok kerja akan semakin mudah untuk saling berkomunikasi misalnya dengan menggunakan pesan elektronik, grupware, konfrensi online dsb. sehingga bekerja akan lebih efektif dan produktif.
D. Manfaat Jaringan Komputer
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari jaringan komputer, diantaranya:
a. Sebagai media komunikasi
Dapat memungkinkan pengguna atau client saling berkomunikasi satu sama lain, baik itu untuk pengiriman pesan, data maupun informasi yang memang dibutuhkan.
b. Resource sharing
Dapat menggunakan sumber daya secara bersama-sama, seperti seorang pengguna yang jaraknya 10 km dari pusat data, dia tidak akan mendapatkan kesulitan untuk mengakses data tersebut. Bisa dikatakan jaringan komputer dapat mengatasi masalah jarak untuk mengakses data dan informasi.
c. Integrasi data
Dengan jaringan komputer maka dapat mencegah ketergantungan terhadap komputer pusat, sebab setiap proses data yang dilakukan tidak harus pada satu komputer saja, melainkan dapat disalurkan kepada komputer yang lainnya. Oleh karena itu jaringan komputer dapat membentuk data yang terintegrasi yang bisa mempermudah penggunanya untuk mendapatkan dan mengelola data atau informasi kapan saja.
d. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan sangat mudah dan dapat menghemat biaya, sebab setiap pembelian perangkat-perangkat misalnya seperti printer, maka tidak perlu menyediakan printer seperti jumlah komputer yang ada pada satu ruangan tetapi cukup satu printer saja karena dapat digunakan oleh bersama-sama. Jaringan komputer juga dapat memudahkan pemakaian dan perawatan perangkat-perangkat lainnya, seperti pada printer tadi jadi cukup hanya merawat satu printer saja, bayangkan jika setiap komputer memiliki printer maka perawatannya-pun akan sulit karena jumlah printer yang terlalu banyak.
e. Sumber daya lebih efisien & informasi yang terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama-sama, maka dapat menghasilkan hasil yang lebih maksimal dengan kualitas yang lebih baik. Informasi yang diakses-pun selalu tang terbaru, sebab setiap terjadi perubahan informasi dapat segera diketahui oleh pengguna.
f. Keamanan data
Sistem jaringan komputer dapat memberikan perlindungan pada data khususnya data pusat, karena hak untuk mengakses pada pengguna dapat diatur sesuai yang diperlukan.
g. Reliabilitas tinggi
Kita bisa mendapatkan reliabilitas tinggi dengan mempunyai sumber-sumber alternatif terhadap persedian data. Seperti misalnya data atau file dapat di copy-kan kedua atau lebih dari komputer yang terhubung dengan jaringan. Sehingga jika salah satu komputer mengalami gangguan maka salinan data di komputer lain dapat digunakan.
h. Kestabilan dan peningkatan performa komputasi
Jaringan komputer-pun dapat digunakan untuk meningkatkan performa aplikasi bisnis, dengan cara penugasan komputasi yang disalurkan kepada komputer-komputer yang ada pada jaringan.
E. Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan Atau Luasnya
a. LAN atau Local Area Network
LAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya cukup kecil atau tidak luas contohnya jaringan komputer yang mencangkup satu ruangan, satu sekolah, satu kantor dsb.
b. MAN atau Metropolitan Area Network
MAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya mencangkup suatu kota dengan kecepatan mentransfer data yang tinggi, dapat dikatakan MAN adalah gabungan antar LAN.
c. WAN atau Wide Area Network
WAN yaitu jenis jaringan komputer yang jangkauannya mencangkup daerah geografis yang luas, misalnya jaringan antar pulau, negara dan benua.
F. Jenis Media Transmisi
Adapun jenis media transmisi pada jaringan komputer yang dibagi menjadi 2 macam, diantaranya:
a. Menggunakan media kabel
Disebut juga dengan Wired Network, dimana jaringan komputer menggunakan kabel sebagai media transmisi dalam mengirimkan data atau informasinya sehingga dapat saling terhubung dengan komputer lain. Beberapa jenis kabel yang digunakan seperti: UTP, STP, Coaxial dan Fiber Optik.
b. Tanpa menggunakan kabel
Disebut juga dengan Nirkabel, dimana jaringan komputer menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai media transmisi datanya.
G. Distribusi Transmisi Sumber Data Atau Informasi
Berdasarkan distribusi transmisi sumber data atau informasi pada jaringan komputer terbagi menjadi 2 macam, diantaranya:
a. Jaringan yang terpusat
Jaringan komputer yang terdiri dari komputer client dan server. Komputer client bertugas sebagai perantara untuk mengakses data atau informasi yang terdapat pada server.
b. Jaringan yang terdistribusi
Dimana komputer client dan server saling terhubung membentuk sistem jaringan tertentu. Dapat dikatakan jaringan yang terdistribusi merupakan perpaduan dari beberapa jaringan yang terpusat.
H. Berdasarkan Hubungan Setiap Komputer
Berdasarkan hubungan setiap komputer pada jaringan dalam memproses data dibagi menjadi 2 macam, diantaranya:
a. Jaringan client – server
Merupakan jaringan komputer yang dimana komputer client hanya dapat menggunakan sumber daya yang telah disediakan oleh server, dan server bertugas untuk menyediakan sumber daya yang akan digunakan oleh komputer client.
b. Jaringan perr-to-perr
Merupakan jaringan komputer dimana komputer client dapat menjadi server dan server dapat menjadi komputer client, artinya komputer client dan server mempunyai kedudukan yang sama.
I. Topologi Jaringan Komputer
Sebuah jaringan komputer dibangun dengan topologi jaringan, tidak semua topologi jaringan sesuai dengan apa yang diperlukan. Hal itu dipengaruhi oleh sumber daya yang digunakan untuk membangun jaringan tersebut. Jadi seseorang yang hendak membangun jaringan komputer harus teliti dalam memilih jenis topologi yang cocok untuk keperluannya. Topologi jaringan komputer dapat dikatakan sebagai bentuk/struktur jaringan yang menghubungkan komputer satu dengan yang lainnya. Adapun jenis-jenis topologi jaringan komputer yang ada saat ini, diantaranya:
a. Topologi ring
Disebut juga dengan topologi lingkaran, karena bentuknya melingkar seperti cincin. Masing-masing node pada topologi ini berfungsi sebagai repeater yang dapat memperkuat sinyal. Jadi masing-masing perangkat komputer akan saling bekerjasama untuk menerima sinyal dari komputer sebelumnya lalu akan meneruskan ke komputer selanjutnya.
Salah satu contoh Topologi Ring/Cincin.
Salah satu contoh Topologi Ring/Cincin.
Kelebihannya:
  • Cukup mudah dalam instalasi.
  • Hemat kabel, sehingga hemat biaya.
  • Jarang terjadi tabrakan data.
  • Memiliki performa yang baik bahkan untuk lalulintas data yang padat.
Kekurangannya:
  • Jika terjadi gangguan atau kerusakan pada kabel maupun node, jaringan akan terputus.
  • Saat mengirim paket data harus melewati setiap komputer antar pengirim dan penerima sehingga menyebabkan pengiriman menjadi lambat.
  • Jaringan kaku untuk dikembangkan, karena jika dilakukan penambahan node akan mengganggu node-node lain.
b. Topologi Star/bintang
Disebut dengan topologi star karena bentuknya mirip seperti bintang, HUB atau Switch menjadi pusat dimana semua komputer dalam jaringan tersebut akan terhubung ke sana.
Salah satu contoh Topologi Star/Bintang.
Salah satu contoh Topologi Star/Bintang.
kelebihannya:
  • Tahan terhadap lalulintas data yang sangat padat.
  • Tingkat keamanan yang baik.
  • Mudah untuk dikembangkan.
  • Penambahan node atau komputer tergolong mudah karena tidak akan mengganggu komputer client yang lain.
  • Jika salah satu komputer client mengalami gangguan atau kerusakan, tidak akan berpengaruh pada komputer lain.
  • Jika terjadi gangguan mudah untuk ditelusuri.
  • Kontrol yang terpusat.
Kekurangannya:
  • Jika node pusat atau HUB mengalami gangguan maupun kerusakan, maka jaringan akan terputus.
  • Boros penggunaan kabel.
  • Boros biaya karena menggunakan HUB/Switch sebagai node pusat.
  • Jaringan sangat tergantung pada node pusat.
c. Topologi bus
Topologi ini dikenal juga dengan sebutan topologi backbone, karena terdapat kabel yang menjadi kabel utama dan kemudian terhubung dengan beberapa komputer.
Salah satu contoh Topologi Bus.
Salah satu contoh Topologi Bus.
Kelebihannya:
  • Instalasi tergolong cukup mudah karena layout kabel yang sederhana.
  • Jika terjadi kerusakan atau gangguan pada sebuah komputer client atau node tidak akan mengganggu pada komputer client lain.
  • Jika dilakukan penambahan dan pengurangan komputer client tidak akan mengganggu komputer client lain.
  • Hemat kabel, sehingga dapat menghemat biaya.
Kekurangannya:
  • Jika kabel utama mengalami masalah atau gangguan maka semua jaringan akan mengalami gangguan dan komunikasi terputus.
  • Jika kabel utama sangat panjang maka pencarian gangguan akan sulit.
  • Berpotensi terjadinya tabrakan data, jika banyak client yang mengirimkan informasi sehingga kecepatan komunikasi-pun akan menurun.
  • Keamanan data yang kurang.
  • Diperlukannya penguat sinyal atau repeater jika jaraknya jauh.
d. Topologi Mesh
Topologi ini mirip seperti jaring. setiap node akan langsung terhubung dengan node lain sehingga dapat berkomunikasi dengan cepat. Biasanya topologi jenis ini digunakan untuk jaringan komputer yang tidak terlalu besar.
Salah satu contoh Topologi Mesh.
Salah satu contoh Topologi Mesh.
Kelebihannya:
  • Pengiriman informasi atau data yang cepat.
  • Data dapat dikirimkan secara langsung ke komputer tujuan, tanpa terlebih dahulu melalui komputer lain.
  • Dapat terhindar dari tabrakan data.
  • Keamanan yang baik, karena setiap komputer yang terhubung mempunyai aturan sendiri.
  • Mudah menelusuri jika terjadi masalah.
  • Jika pada komputer 1 dan 2 mengalami gangguan, maka komputer lain tidak akan terpengaruh begitupun dengan hubungan komputer 1 dengan komputer lainnya.
Kekurangannya:
  • Boros dalam penggunaan kabel, dan setiap perangkat harus mempunyai I/O.
  • Instalasi yang cukup sulit karena setiap komputer memiliki aturan-aturan sendiri.
  • Pemeliharaan yang cukup sulit.
  • Boros pengeluaran biaya.
e. Topologi tree/pohon
Topologi jenis ini merupakan pengembangan dari topologi bus. Media transmisinya menggunakan satu kabel yang bercabang-cabang.
Salah satu contoh Topologi Tree/Pohon.
Salah satu contoh Topologi Tree/Pohon.
Kelebihannya:
  • Memiliki kelebihan untuk menjangkau jarak yang lebih jauh lagi dengan menggunakan repeater yang dimiliki oleh HUB.
  • Jika salah satu client mengalami gangguan atau kerusakan tidak akan berpengaruh pada client lain maupun kelompok lain.
  • Setiap kelompok jaringan pada setiap HUB dapat dilakukan pengembangan atau penambahan komputer client dengan cukup mudah.
  • Bisa memiliki jaringan point-to-point.
  • Membagi seluruh jaringan menjadi bagian-bagian jaringan yang lebih mudah untuk diatur.
  • Mudah ditelusuri jika terjadi masalah.
Kekurangannya:
  • Karena topologi tree ini bercabang, maka dibutuhkan cara supaya dapat menunjukkan kemana suatu data dikirim.
  • HUB menjadi elemen yang sangat penting.
  • Karena pengiriman data melalui kabel utama, maka lalulintas data menjadi padat.
  • Boros penggunaan kabel.
  • Instalasi cukup sulit.
  • Boros pengeluaran biaya.
  • Pemeliharaan yang cukup sulit.